Nilai Uang Bertambah atau Berkurang, Time Value of Money

Hay Sobat Millenials! Pernahkah kamu merasa saat SD atau 10 tahun yang lalu uang Rp 5.000 sudah bisa beli macam-macam jajanan, namun sekarang dengan uang segitu beli siomay saja belum tentu bisa kalaupun bisa porsinya sedikit ya Sobat Millennials.

Source: Google
Fenomena tersebut adalah wajar, dalam ilmu ekonomi ada yang namanya time value of money. Apa itu? time value of money atau bisa dikatakan sebagai nilai uang adalah nilai yang terkandung dalam nominal uang tersebut. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya Rp 1.000 bisa dapat 10 bungkus permen, 5 atau 10 tahun kemuadian hanya dapat 3 bungkus artinya nilai Rp 1.000 yang dulu bisa dapat 10 bungkus saat ini turun menjadi 3 bungkus. Nilai uang hari ini akan berbeda dengan nilai uang 10 tahun yang lalu atau 10 tahun kemudian.
Lalu, bagaimana jika kamu ingin berinvestasi dengan uang 50 juta rupiah apakah saat itu nilai uang tersebut kembali ke kamu setara atau lebih rendah dari yang kamu perkirakan yang mengakibatkan kamu rugi besar. Contohnya, pernahkah Sobat ditawarkan pinjaman yang akan diimingkan uang kembali dengan nominal yang menggiurkan namun sebenarnya nilai nominal tersebut lebih kecil? Bagaimana kita bisa mengetahui nilai uang tersebut?
Untuk menghitung nilai uang adda dua cara, yaitu:

1.   Present value (PV)
      PV digunakan untuk menghitung nilai uang saat ini dari uang yang kita terima di masa depan. Contohnya kamu ikut berinvestasi di bidang properti atau bidang manufaktur, Sobat Millennials menanamkan modal sebesar 100 juta rupiah untuk 5 tahun dengan bunga 10%. Berapa nilai uang Sobat Millennial saat ini?
Rumus:
Keterangan: PV = Nilai saat ini
                     FV = Jumlah uang yang diinvestasikan
                     i     = Interest rate (bunga)
                     n    = lamanya waktu investasi
Penyelesaian:
       Bedasarkan perhitungan di atas, setelah 5 tahun nilai present value 100 juta untuk 5 tahun setelahnya nilainya menjadi 62. 092.132. hubungan yang penting pada present value adalah semakin rendah atau pendek jangka waktunya (n) maka nilai present value-nya menurun.

2.   Future value (FV)
      FV digunakan untuk menghitung nilai uang di masa yang akan datang dari uang yang kita miliki saat ini. Contohnya, Sobat Millennials memiliki uang 10 juta saat ini lalu Sobat Millennials tidak putar uang tersebut atau investasikan untuk membeli barang mewah yang akan keluar 5 tahun mendatang dengan asumsi tingkat inflasi sebesar 5%. Berapakah nilai future value uang Sobat Millennials?
 Rumus:




Keterangan:   FV  = Nilai masa depan
                       PV = Nilai sekarang (nominal uang yang dimiliki)
                       I     = Interest rate
                       n    = lamanya waktu
Penyelesaian:
Berdasarkan hasil di atas, uang yang Sobat Millennials miliki setelah 5 tahun kemudian nilainya akan bertambah, jadi nilai 10 juta saat ini sama dengan 12 juta saat 5 tahun kemudian. Hubungan penting dalam future value adalah semakin besar atau lama waktunya dan semakin besar nilai interest rate maka nilai FV akan semakin besar.
Sobat Millennials pasti bingung dengan interest rate, di PV interest rate menggukan bunga sedangkan pada FV menggunakan inflasi. Jangan khawatir Sobat Millennial yang termasuk dalam interest rate yaitu:
  •          Discount rate
  •          Cost of capital
  •          Opportunity cost of capital
  •          Required return
  •          Terminology depends on usage

So, Sobat tidak perlu bingung jika menemukan soal yang keterangannya tidak ada bunga bank (interest), atau inflasi. Kalian bisa menyesuaikan dengan tipe yang termasuk dalam interest rate. Semoga membantu.
See you~

Comments

Popular posts from this blog

Repetisi, Litotes, Ironi, Sarkasme dalam Novel Pena Beracun (Agatha Christie)

Mengenal Laporan Keuangan